
Betebetegiris.com – Dragon Age: The Veilguard, game RPG terbaru dari BioWare, resmi dirilis pada 31 Oktober 2024 dan langsung menjadi sorotan utama di kalangan gamer Indonesia. Sebagai sekuel dalam seri Dragon Age, game ini membawa petualangan fantasi yang mendalam ke dunia Thedas. Berikut ini, ulasan tentang fitur utama, cerita, dan respons komunitas, berdasarkan diskusi di X dan ulasan dari IGN serta Steam. Siap menjelajahi Thedas pada pukul 22:27 WIB ini?
Cerita dan Gameplay
Pertama, The Veilguard mengikuti Rook, pahlawan baru yang bisa dikustomisasi, dalam misi menghentikan dua dewa kuno, Ghilan’nain dan Elgar’nan, yang mengancam Thedas. Dengan demikian, cerita berfokus pada pembentukan tim Veilguard, termasuk karakter seperti Harding dan Neve. Selain itu, gameplay menawarkan pertarungan aksi real-time yang dinamis, berbeda dari sistem berbasis strategi seri sebelumnya. Pemain dapat memilih tiga kelas—Warrior, Mage, atau Rogue—dengan skill tree mendalam. Oleh karena itu, kombinasi cerita bercabang dan pilihan dialog membuat setiap keputusan berdampak besar.
Fitur Unggulan
Kedua, visual The Veilguard memukau dengan Unreal Engine 5, menghadirkan dunia terbuka seperti Minrathous dan Rivain yang penuh detail. Selanjutnya, sistem companion interaktif memungkinkan hubungan romansa atau persahabatan yang lebih dalam dengan karakter seperti Bellara atau Davrin. Alhasil, game ini menawarkan pengalaman emosional yang kuat. Fitur Lighthouse sebagai markas tim juga menambah elemen personalisasi.
Jadi, siap jadi Rook dan selamatkan Thedas? Dragon Age: The Veilguard tersedia di PS5, Xbox Series X/S, dan PC. Cek Steam atau X untuk update!