
Betebetegiris.com – Franchise Call of Duty terkenal dengan kampanye single-player yang penuh aksi sinematik, plot twist dramatis, dan momen tak terlupakan yang membekas di hati penggemar. Dari pengkhianatan yang mengejutkan hingga misi siluman yang mendebarkan, momen paling ikonik kampanye Call of Duty telah mendefinisikan sejarah franchise ini. Artikel ini akan mengulas beberapa adegan legendaris yang membuat seri ini begitu istimewa. Mari kita telusuri momen-momen epik ini! Peringatan: Artikel ini berisi spoiler!
1. “No Russian” – Modern Warfare 2 (2009)
Pertama-tama, misi “No Russian” dari Call of Duty: Modern Warfare 2 adalah salah satu momen paling kontroversial dan ikonik dalam sejarah gaming. Dalam misi ini, pemain mengendalikan Joseph Allen, seorang agen CIA yang menyamar sebagai teroris di bawah komando Vladimir Makarov, melakukan penyerangan brutal di bandara Moskow.
Mengapa ikonik?
- Kontroversi: Adegan kekerasan massal memicu debat etis di kalangan gamer dan media.
- Narasi Kuat: Misi ini menunjukkan sifat kejam Makarov dan memicu konflik global dalam cerita.
- Dampak Emosional: Pemain dipaksa menghadapi moralitas dalam perang.
Dengan demikian, “No Russian” tetap menjadi momen yang sulit dilupakan karena keberanian naratifnya.
2. Pengkhianatan General Shepherd – Modern Warfare 2 (2009)
Kedua, pengkhianatan General Shepherd di Modern Warfare 2 adalah plot twist yang mengejutkan. Dalam misi “Loose Ends”, Shepherd, yang awalnya dianggap sebagai sekutu, membunuh Ghost dan Roach, mengungkapkan motif tersembunyinya untuk memicu perang demi kepentingan pribadi.
Mengapa ikonik?
- Keajaiban Emosional: Kematian Ghost dan Roach membuat pemain merasa dikhianati.
- Plot Twist: Mengubah dinamika cerita dan memotivasi balas dendam terhadap Shepherd.
- Dampak pada Franchise: Momen ini memperkuat narasi Satuan Tugas 141.
Selain itu, adegan ini menjadi salah satu momen paling emosional dalam sejarah Call of Duty.
3. All Ghillied Up – Modern Warfare (2007)
Ketiga, misi “All Ghillied Up” dari Call of Duty 4: Modern Warfare adalah puncak gameplay siluman. Pemain mengendalikan Kapten Price muda bersama Kapten MacMillan dalam misi infiltrasi di Pripyat untuk menembak mati Imran Zakhaev.
Mengapa ikonik?
- Gameplay Siluman: Mekanisme bersembunyi dan menyerang secara diam-diam sangat mendebarkan.
- Atmosfer: Suasana Pripyat yang sepi dan menyeramkan menciptakan ketegangan luar biasa.
- Karakter: Momen ini memperkenalkan Price sebagai operator legendaris.
Oleh karena itu, “All Ghillied Up” sering dianggap sebagai salah satu misi terbaik dalam sejarah FPS.
4. D-Day di Normandia – Call of Duty: WWII (2017)
Keempat, misi pendaratan D-Day di Call of Duty: WWII membawa pemain ke salah satu momen paling brutal dalam sejarah Perang Dunia II. Pemain mengendalikan Ronald “Red” Daniels dalam invasi pantai Normandia, menghadapi tembakan musuh dan kekacauan perang.
Mengapa ikonik?
- Realisme: Adegan ini menangkap horor dan intensitas pendaratan Sekutu.
- Sinematik: Visual dan suara menciptakan pengalaman imersif.
- Konteks Sejarah: Menghormati pengorbanan nyata dalam Perang Dunia II.
Sebagai tambahan, misi ini menandai kembalinya franchise ke akar Perang Dunia II dengan cara yang epik.
5. Nuklir di Luar Angkasa – Call of Duty: Ghosts (2013)
Terakhir, momen pembuka Call of Duty: Ghosts menampilkan serangan nuklir dari luar angkasa yang dikendalikan oleh Federasi, menghancurkan California Selatan. Pemain menyaksikan kehancuran dari perspektif astronot, menciptakan adegan yang dramatis.
Mengapa ikonik?
- Skala Epik: Serangan dari luar angkasa adalah pendekatan baru dalam narasi Call of Duty.
- Visual Mengesankan: Ledakan nuklir dari perspektif luar angkasa sangat menakjubkan.
- Emosi: Menghadirkan rasa keputusasaan dan kehancuran.
Akibatnya, momen ini memberikan pembukaan yang tak terlupakan untuk Call of Duty: Ghosts.
Kesimpulan
Momen paling ikonik kampanye Call of Duty seperti “No Russian”, pengkhianatan General Shepherd, “All Ghillied Up”, D-Day, dan serangan nuklir di Call of Duty: Ghosts telah membentuk identitas franchise ini. Momen-momen ini tidak hanya menawarkan aksi sinematik, tetapi juga emosi mendalam dan narasi yang kuat. Cobalah mainkan kembali misi-misi ini untuk merasakan kembali keajaiban Call of Duty!