Raga Nusantara: Action RPG Mitologi Indonesia yang Memikat

Raga Nusantara: Action RPG Mitologi Indonesia yang Memikat
Raga Nusantara: Action RPG Mitologi Indonesia yang Memikat

Betebetegiris.com – Pada HUT ke-80 RI, Bali Studio meluncurkan Raga Nusantara, action RPG yang mengusung kekayaan mitologi Indonesia. Dirilis pada 17 Agustus 2025, game berbasis Unreal Engine 5 ini mengajak pemain menjelajahi dunia fantasi yang terinspirasi dari budaya Bali, Jawa, dan Maluku, dengan grafis memukau dan cerita yang mendalam.

Raga Nusantara adalah karya cinta kami untuk Indonesia, menggabungkan mitologi lokal dengan aksi modern,” ujar Creative Director Bali Studio, Putu Santika, di Denpasar, Sabtu (16/8/2025).

Pemain berperan sebagai Raga, seorang pendekar yang ditakdirkan menyelamatkan Nusantara dari kebangkitan siluman kuno. Dengan pertarungan cepat berbasis senjata seperti keris dan tombak, pemain menghadapi makhluk mitos seperti Rangda dan Butho Ijo. Game ini menawarkan dunia terbuka dengan elemen budaya seperti upacara Ngaben dan tarian Baris, serta sistem crafting berbasis rempah-rempah. Fitur dialog berbasis AI memungkinkan interaksi yang dinamis dengan NPC.

Dengan dukungan Kemenparekraf, Raga Nusantara mencatat 90.000 unduhan di Steam dan PlayStation Store dalam 48 jam. Komunitas gamer memuji narasi epik dan desain autentik, meski beberapa melaporkan kebutuhan optimasi untuk perangkat mid-range. Bali Studio berencana merilis ekspansi bertema Kalimantan pada 2026.

Pengamat industri game menyebut Raga Nusantara sebagai terobosan, berpotensi bersaing dengan game AAA seperti Ghost of Tsushima. Sekaligus mempromosikan budaya Indonesia di panggung global.

Nusantara Chronicles: Petualangan Epik dengan Sentuhan Budaya Indonesia

Nusantara Chronicles: Petualangan Epik dengan Sentuhan Budaya Indonesia
Nusantara Chronicles: Petualangan Epik dengan Sentuhan Budaya Indonesia

Betebetegiris.com – Studio lokal asal Yogyakarta, Garuda Interactive, resmi meluncurkan *Nusantara Chronicles*, game RPG open-world yang menggabungkan teknologi AI dan kekayaan budaya Indonesia, pada 17 Agustus 2025, bertepatan dengan HUT ke-80 RI. Game ini mengajak pemain menjelajahi dunia fantasi terinspirasi Nusantara, dari keraton Yogyakarta hingga hutan Kalimantan, dengan grafis memukau dan narasi mendalam.

“Kami ingin dunia melihat keindahan budaya Indonesia melalui game ini, sekaligus membuktikan bahwa developer lokal mampu bersaing di pasar global.” Ujar CEO Garuda Interactive, Ananda Putra, di peluncuran virtual, Jumat (15/8/2025).

Pemain berperan sebagai pendekar muda yang menjelajahi lima pulau besar. Menghadapi makhluk mitologi seperti Leak dan Kuntilanak, sambil memecahkan misteri pusaka kuno. Game ini menawarkan mekanisme pertarungan dinamis, dialog interaktif berbasis AI yang menyesuaikan pilihan pemain, dan elemen budaya seperti tarian Kecak, gamelan. Serta tradisi lokal yang terintegrasi dalam misi. Setiap keputusan pemain memengaruhi alur cerita, memberikan pengalaman personal.

Dikembangkan selama tiga tahun dengan dukungan Kemenparekraf, *Nusantara Chronicles* mendapat sambutan hangat di platform Steam dan konsol. Komunitas gamer memuji keaslian cerita dan visualnya, meski beberapa mencatat perlunya optimalisasi untuk perangkat low-end. Dengan lebih dari 50.000 unduhan di minggu pertama, game ini menjadi tonggak baru industri game Indonesia.

Pengamat industri game menilai *Nusantara Chronicles* berpotensi mendunia seperti *Genshin Impact*, sekaligus mempromosikan warisan budaya Indonesia. Garuda Interactive berencana merilis ekspansi DLC bertema Bajo dan Dayak pada 2026.

1998: The Toll Keeper Story – Game Lokal Indonesia yang Memikat Dunia!

1998: The Toll Keeper Story – Game Lokal Indonesia yang Memikat Dunia!
1998: The Toll Keeper Story – Game Lokal Indonesia yang Memikat Dunia!

Betebetegiris.com – 1998: The Toll Keeper Story, game petualangan berbasis cerita dari studio lokal Indonesia G-Changer Studio, mencuri perhatian di Steam setelah demo terbatasnya rilis pada 24 Juli hingga 4 Agustus 2025. Diperkenalkan di Indonesia Game Expo 2025, game ini mengikuti Dewi, seorang penjaga gerbang tol di Jakarta era krisis moneter 1998, yang menghadapi dilema moral di tengah kekacauan sosial. Dengan skor 90/100 dari ulasan awal di Steam. Game ini memikat gamer Indonesia dan global berkat narasi kuat dan estetika retro.

Gameplay dan Fitur: Game ini mengusung Point-and-Click Adventure dengan teka-teki berbasis keputusan, di mana setiap pilihan Dewi memengaruhi alur cerita dan nasib karakter lain. Fitur Dynamic Dialogue System memungkinkan interaksi realistis dengan NPC, mencerminkan ketegangan sosial 1998. Visual bergaya pixel art 16-bit, mengingatkan pada klasik seperti Monkey Island. Dipadukan dengan nuansa Jakarta era 90-an, dari gerbang tol hingga pasar malam. Netizen di X, seperti @NErmengild, memuji keunikan sistem dan artstyle, meski beberapa menyebut teka-teki menuntut ketelitian tinggi. “Game ini bikin nostalgia, tapi ceritanya dalam!”

Cerita dan Atmosfer: Cerita berfokus pada perjuangan Dewi menghadapi krisis ekonomi dan kerusuhan. Dengan narasi yang mengeksplorasi tema keadilan dan empati. Soundtrack lo-fi karya lokal menghidupkan suasana kelam namun penuh harap. Game ini dipuji karena mengangkat sejarah Indonesia dengan sensitivitas. Dengan durasi demo 2 jam dan rencana rilis penuh akhir 2025, game ini jadi kebanggaan lokal.